Logo Wastu Property

Tren Pasar Properti Jogja 2024

Tren Pasar Properti Jogja 2024

Daftar isi

Di balik julukannya sebagai Kota Pelajar, Jogja menyimpan potensi investasi yang kian menarik, khususnya di sektor properti. Dipengaruhi oleh pertumbuhan ekonomi, geliat pariwisata, dan demografi yang dinamis, pasar properti Jogja diprediksi akan mengalami lonjakan di tahun 2024.

Artikel ini akan mengupas tren pasar properti Jogja di tahun 2024, menguak peluang dan tantangan yang dihadapi, serta memberikan tips bagi para investor dan pembeli properti yang ingin memanfaatkan momen ini.

Peluang dan Tantangan Properti Jogja

Tahun 2024 menjadi babak baru bagi pasar properti Jogja, di mana pemulihan ekonomi pasca pandemi mulai terasa. Tren yang berkembang menunjukkan beberapa peluang dan tantangan bagi para investor dan pembeli properti.

Peluang dan Tantangan Properti Jogja

Faktor Ekonomi, Pariwisata dan Demografi

Pasar properti Jogja di tahun 2024 diprediksi akan mengalami peningkatan permintaan. Hal ini didorong oleh beberapa faktor, antara lain:

Pertumbuhan Ekonomi

  • Ekonomi Jogja diprediksi tumbuh 5,2% di tahun 2024, di atas rata-rata nasional.
  • Pertumbuhan ekonomi ini didorong oleh sektor pariwisata, pendidikan, dan industri kreatif.
  • Meningkatnya daya beli masyarakat akan mendorong permintaan terhadap properti.

Geliat Pariwisata

  • Jogja merupakan salah satu destinasi wisata utama di Indonesia.
  • Jumlah wisatawan domestik dan asing diprediksi akan terus meningkat di tahun 2024.
  • Hal ini akan meningkatkan permintaan terhadap properti komersial seperti hotel, apartemen, dan vila.

Demografi yang Dinamis

  • Jogja memiliki populasi muda yang besar, dengan mayoritas usia produktif.
  • Generasi milenial yang mulai memasuki usia pernikahan dan memiliki keluarga menjadi target pasar potensial bagi properti.
  • Permintaan terhadap hunian dengan konsep modern dan minimalis diprediksi akan meningkat.

Kebijakan Pemerintah

  • Pemerintah Indonesia terus mendorong sektor properti melalui berbagai kebijakan, seperti insentif pajak dan program perumahan rakyat.
  • Kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan daya beli masyarakat dan mempermudah akses pembiayaan properti.
Pergeseran Preferensi Properti Jogja

Pergeseran Preferensi

Pasar properti Jogja di tahun 2024 menunjukkan pergeseran preferensi dari pembeli. Faktor pandemi dan perubahan gaya hidup mendorong permintaan terhadap hunian yang nyaman, aman, dan memiliki akses mudah ke berbagai fasilitas serta menjadi sebuah peluang sektor usaha properti.

Hunian Nyaman dan Strategis

Hunian Nyaman dan Aman

  • Pembeli properti saat ini lebih memilih hunian yang memiliki ruang yang lega, ventilasi yang baik, dan pencahayaan alami.
  • Fasilitas seperti taman, kolam renang, dan area bermain anak menjadi nilai tambah yang dicari.
  • Keamanan lingkungan juga menjadi faktor penting dalam memilih hunian.

Akses Mudah ke Fasilitas

  • Properti yang dekat dengan fasilitas publik seperti rumah sakit, sekolah, dan pusat perbelanjaan menjadi lebih diminati.
  • Aksesibilitas terhadap transportasi publik juga menjadi pertimbangan penting.
  • Konsep hunian terintegrasi dengan area komersial dan perkantoran mulai dilirik.

Teknologi dan Smart Home

  • Penggunaan teknologi dalam hunian semakin diminati, seperti sistem keamanan pintar, pencahayaan otomatis, dan kontrol suhu ruangan.
  • Konsep smart home yang memudahkan dan meningkatkan kualitas hidup menjadi nilai tambah bagi pembeli properti.

Kesadaran Terhadap Lingkungan

  • Permintaan terhadap hunian ramah lingkungan dengan konsep hijau dan hemat energi mulai meningkat.
  • Penggunaan material dan desain yang ramah lingkungan menjadi pertimbangan pembeli.

Tren “Work From Home”

  • Kebutuhan terhadap ruang kerja yang nyaman di dalam hunian meningkat seiring tren bekerja dari rumah (WFH).
  • Desain hunian yang mengakomodasi ruang kerja dan area belajar menjadi lebih diminati.

Harga Properti yang Terjangkau

Meskipun tren harga properti di Jogja diprediksi akan naik di tahun 2024, masih ada beberapa pilihan bagi pembeli yang mencari hunian dengan harga terjangkau.

  • Properti dengan harga terjangkau di kawasan berkembang memiliki potensi pertumbuhan tinggi.
  • Properti dengan konsep co-living dan coliving space diprediksi diminati kalangan milenial.
  • Investasi di sektor properti komersial seperti ruko dan hotel di kawasan wisata strategis dapat memberikan keuntungan optimal.

Tantangan Sektor Properti Jogja

Meskipun pasar properti Jogja di tahun 2024 diprediksi menunjukkan potensi pertumbuhan, terdapat beberapa tantangan yang perlu dihadapi oleh para investor dan pengembang. Berikut beberapa tantangan utama yang perlu diwaspadai

Kenaikan Harga Bahan Baku dan Biaya Pembangunan
Kenaikan harga bahan baku seperti semen, baja, dan batu bata dapat mendorong kenaikan biaya pembangunan. Hal ini dapat berimbas pada kenaikan harga properti dan menekan margin keuntungan pengembang.

Keterbatasan Lahan di Kawasan Strategis
Lahan di kawasan strategis di Jogja semakin terbatas, sehingga harga tanah semakin mahal. Hal ini dapat menyulitkan pengembang dalam mencari lokasi yang ideal untuk membangun properti.

Persaingan Ketat
Jumlah pengembang properti di Jogja semakin banyak, sehingga terjadi persaingan yang ketat. Persaingan ini dapat menekan margin keuntungan dan mendorong pengembang untuk menawarkan produk yang lebih inovatif dan menarik.

Ketidakpastian Regulasi dan Kebijakan Pemerintah
Perubahan regulasi dan kebijakan pemerintah dapat mempengaruhi iklim investasi di sektor properti. Ketidakpastian regulasi dapat membuat investor ragu untuk berinvestasi di Jogja.

Keterbatasan Akses Pembiayaan
Tidak semua pembeli properti memiliki kemampuan untuk membeli secara tunai. Keterbatasan akses pembiayaan seperti KPR dapat menghambat permintaan terhadap properti.

Bencana Alam
Jogja merupakan daerah yang rawan bencana alam seperti gempa bumi dan letusan gunung berapi. Bencana alam dapat merusak properti dan mengganggu bisnis properti.

Faktor Kenaikan Harga Properti Jogja

Faktor Kenaikan Harga Properti Jogja

  • Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI) diprediksi akan mendorong kenaikan harga properti.
  • Inflasi yang diprediksi mencapai 3,5% pada 2024 juga dapat mempengaruhi harga bahan baku dan biaya pembangunan. Hal ini sudah terjadi karena beberapa bahan baku sudah naik secara signifikan.
  • Ketersediaan lahan yang terbatas di kawasan strategis akan semakin mempersempit pilihan dan mendorong kenaikan harga.

Hal ini diprediksi dapat mempengaruhi kenaikan harga properti yang ada di jogja.

Tips

  • Lakukan riset dan analisis pasar sebelum membeli properti.
  • Pertimbangkan lokasi, aksesibilitas, dan fasilitas yang tersedia.
  • Pilihlah pengembang properti yang terpercaya dan memiliki reputasi baik.
  • Manfaatkan berbagai program promo dan kemudahan pembiayaan yang ditawarkan.
  • Konsultasikan dengan agen properti untuk mendapatkan saran dan panduan terbaik.

Pasar properti Jogja di 2024 menunjukkan potensi pertumbuhan yang positif, namun diiringi dengan beberapa tantangan. Peluang investasi menjanjikan di berbagai segmen properti dapat dimanfaatkan dengan cermat oleh para investor dan pembeli. Riset dan analisis pasar yang mendalam, serta strategi investasi yang tepat, menjadi kunci untuk meraih keuntungan maksimal di tengah tren pasar yang dinamis.