Membeli rumah baru atau rumah bekas adalah keputusan yang penting dan harus dipertimbangkan dengan hati-hati. Kedua pilihan ini memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, dan keputusan akhir tergantung pada preferensi dan kebutuhan pribadi Anda.
Rumah baru biasanya memiliki banyak keuntungan, seperti kualitas bangunan yang lebih baik, desain yang lebih modern, dan fasilitas yang lebih lengkap. Rumah baru juga biasanya dilengkapi dengan perabotan dan perlengkapan rumah tangga yang baru, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli perabotan baru. Selain itu, rumah baru biasanya memiliki garansi dari pengembang atau pemilik sebelumnya, sehingga Anda dapat merasa aman dalam hal perawatan dan perbaikan.
1. Harga rumah baru umumnya lebih tinggi
Daripada rumah bekas, membeli rumah baru tentu lebih mahal daripada rumah bekas, terutama jika Anda membeli di daerah perkotaan atau dekat dengan pusat kota.
2. Proses pembelian rumah baru bisa memakan waktu lebih lama
Dalam proses pembelian rumah baru, tentunya kita akan menunggu pembangunan rumah selesai sebelum dapat pindah masuk. Kemudian jika rumah baru tersebut dalam kondisi siap bangun pun kita akan menunggu proses pembelian dan notaris, umumnya rumah baru akan memakan waktu lebih lama dari pada pembelian rumah bekas.
Di sisi lain, membeli rumah bekas juga memiliki kelebihan tersendiri, yaitu
1. Harga rumah bekas umumnya lebih terjangkau
Dengan perbandingan harga rumah baru di lokasi yang sama, dapat dipastikan bahwa harga rumah bekas akan lebih murah.
2. Dapat memilih lokasi yang sesuai dengan preferensi
Rumah bekas tentunya akan selalu tersedia dimanapun, dengan harga yang sesuai pemilik rumah lama pasti akan mau menjualnya dibawah harga rumah baru dengan lokasi yang sama.
3. Tidak perlu menunggu pembangunan selesai.
Dibanding dengan membeli rumah baru yang siap bangun, rumah bekas akan sangat bagus untuk orang yang ingin segera pindah/menetap di rumah tersebut.
Rumah bekas juga sering kali dilengkapi dengan perabotan dan perlengkapan rumah tangga yang sudah ada di dalamnya, sehingga Anda tidak perlu mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli perabotan baru.
Membeli rumah bekas juga memiliki beberapa kelemahan diantaranya,
1. Rumah bekas mungkin memerlukan renovasi atau perbaikan sebelum dapat ditempati secara nyaman.
2. Selain itu, kondisi bangunan mungkin tidak sebaik bangunan baru karena sudah ada usia tertentu.
3.Kemudian risiko hukum terkait kepemilikan properti lama juga perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk membeli rumah bekas.
Pertimbangkanlah semua faktor ini sebelum memutuskan untuk membeli rumah baru atau rumah bekas sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda sendiri. Jika Anda masih ragu atau membutuhkan bantuan dalam membuat keputusan ini, konsultasikanlah dengan agen properti profesional atau ahli hukum properti untuk mendapatkan saran yang tepat sesuai dengan situasi Anda sendiri
PT. WASTU PRATAMA WIJAYA © 2024 All rights reserved
